Jakarta, 16 Mei 2025 – Libur panjang Waisak tahun ini menjadikan Stasiun Bojonegoro sebagai salah satu titik keberangkatan dan kedatangan terpadat di wilayah Daop 8 Surabaya. Hingga Selasa (13/5) pagi, tercatat 2.054 tiket kereta api telah dipesan, dengan 1.090 penumpang naik dan 964 penumpang turun. Angka ini diperkirakan terus bertambah hingga malam hari, seiring tingginya mobilitas masyarakat yang memanfaatkan kereta api sebagai moda utama selama liburan.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa lonjakan penumpang sudah tampak sejak awal periode libur Waisak. “Selama periode libur Waisak tahun ini, minat masyarakat untuk bepergian dengan kereta api sangat tinggi, khususnya di wilayah Bojonegoro,” ungkap Luqman. Dalam lima hari, total 9.244 penumpang telah dilayani di stasiun ini, dengan 20 perjalanan kereta api jarak jauh setiap hari dan kapasitas hampir 10 ribu kursi.
Rute-rute favorit yang dipilih warga Bojonegoro antara lain menuju Semarang, Jakarta, Surabaya, dan Banyuwangi. Untuk mengantisipasi lonjakan, KAI menambah perjalanan kereta dan memperkuat pelayanan di stasiun. “Kami terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, termasuk dengan menambah perjalanan kereta api pada saat masa liburan. Langkah ini merupakan wujud kesiapan KAI dalam menghadapi tingginya mobilitas masyarakat,” jelasnya.
KAI Daop 8 Surabaya memastikan seluruh petugas dan fasilitas di Stasiun Bojonegoro siap melayani lonjakan penumpang, menjaga kenyamanan, keamanan, serta kelancaran perjalanan selama libur Waisak. KAI berharap kereta api tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk mobilitas dan wisata di masa mendatang.
(Redaksi)
Leave a Reply